Bentuk Organisasi Siswa, Dispora Beltim Gencet Kenakalan Remaja dengan Aktivitas Positif

Bentuk Organisasi Siswa, Dispora Beltim Gencet Kenakalan Remaja dengan Aktivitas Positif

Beltimnews.com, Manggar – Sebanyak empat belas sekolah aktif SMA/SMK/MA se-Kabupaten Belitung Timur membentuk organisasi siswa antar sekolah yang berada di bawah naungan Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora), Kamis (28/07/2022).

Sudah menjadi rahasia umum, tingkat kenakalan remaja di Kabupaten Beltim semakin meningkat. Bahkan banyak pemuda yang sampai harus putus sekolah karena masalahnya tersebut.

Maka dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Beltim berupaya mengurangi tingkat kenakalan remaja dengan membentuk organisasi siswa antar sekolah se-Kabupaten Beltim.

“Ini adalah wadah bagi pemuda untuk menyalurkan kreatifitas dan bakat mereka dalam bidang tetentu. Jangan sampai di luar sana mereka terjerumus ke hal-hal negatif, seperti nongkrong di jalan mabuk-mabukan, sex bebas, Narkoba dan segala macamnya,” ujar Ilfan Suryawan, Sekretaris Dispora Kab. Beltim kepada Beltimnews.com, Kamis (28/07/2022).

Ilfan menjelaskan para pemuda pelajar yang terlibat dalam organisasi ini nantinya akan dilibatkan di berbagai macam kegiataan kepemudaan, yang ditujukan untuk mengasah skill (kemampuan) dan membentuk karakter kepribadian mereka.

“Kami sudah menyiapkan anggaran untuk berbagai macam kegiatan mereka nanti, mulai dari pekan kreasi pemuda, kewirausahaan, akustik, tarian, monolog, lomba lukis, bintang pelajar dan lain-lain,” katanya.

Melalui organisasi ini, ilfan berharap nantinya mereka bisa saling bertukar informasi antar sekolah sekaligus sebagai mitra pengaduan kepada pemerintah.

Mereka juga nantinya akan menjadi pionir bagi teman-teman yang lain agar bisa ikut aktif dan terlibat menjadi para pemuda yang bisa berorientasi lebih baik pada masa depan.

“Ini sekaligus cikal bakal ilmu untuk mereka sebelum terjun ke organisasi di masyarakat maupun yang ada di perguruan tinggi nanti, sehingga nantinya sudah ada modal skill saat mereka sudah keluar dari sekolahnya,” tuturnya.

Di tempat yang sama, Siswa SMK Negeri 1 Dendang, Okfi Utami menilai organisasi pelajar ini sangat bagus bagi pemuda yang ada di Beltim agar menjadi para pemuda yang aktif dan positif.

“Organisasi ini sih sangat bagus buat pelajar di Beltim. Kan banyak pemuda yang putus sekolah karena salah lingkungan pergaulan, jadi melalui organisasi ini pemuda bisa menjadi aktif dalam kegiatan positif,” ujarnya.

Tanggapan serupa diungkapan Guru MAN Muhamadiyah Gantung, Ahmad Doni. Ia menilai organisasi siswa ini sangat penting dalam pembentukan karakter siswa nantinya.

“Di zaman sekarang ini organisasi pelajar sangat perlu dalam pembentukan karakter mereka. Kalau hanya sekedar pengetahuan, mungkin siswa lebih pintar dari guru. Jadi, melalui organisasi ini prilaku dan sikap mereka bisa dibentuk sehingga sosok pionir yang bisa mereka tiru tidak hanya dari guru saja melainkan bisa dari teman-teman mereka yang lain yang memiliki akhlak yang baik,” katanya.*

(Teguh | Beltimnews)