Belitungrayapos.com, Belitung Timur – Seorang pria berinisial S berusia 30 tahun asal Desa Jangkar Asam, Kecamatan Gantung ditemukan dalam keadaan tak bernyawa oleh ibunya sendiri, Sabtu (28/9/2024).
Kasat Reskrim Polres Beltim, AKP Ryo Guntur Triatmoko mengatakan jika awalnya pada pukul 07.00 WIB ibu korban pergi ke rumah korban yang tidak terlalu jauh dari rumahmya. Dia memang diketahui rutin berkunjung ke rumah anaknya tersebut.
“Ketika ibu korban membuka pintu, ibunya melihat seseorang yang telah dalam keadaan tergantung yang mana seseorang tersebut adalah anaknya sendiri,” kata Ryo.
Mendapati putranya sudah dalam keadaan tergantung, ibunya panik dan langsung memanggil ayah korban dan ayahnya langsung diturunkan olehnya dengan cara memotong tali yang tergantung di leher korban.
Dari hasil olah TKP, Ryo mengungkapkan tidak ada terdapat luka benda tumpul atau benda tajam di tubuh korban, korban sudah mengeluarkan sperma, dan tali yang menggantung korban memakai tali nilon warna biru, yang mana tali tersebut juga polisi temukan di teras rumah digunakan untuk menggantung pot bunga.
“Untuk motifnya korban memiliki masalah pribadi dan diketahui pernah juga melakukan percobaan bunuh diri namun gagal. Pernah juga mencoba membakar rumahnya sendiri,” ujar Ryo.
“Atas kesepakatan bersama keluarga, pihak keluarga tidak mau melakukan otopsi dan visum sehingga korban langsung dimakamkan oleh keluarganya,” lanjutnya lagi.
Ryo mengimbau kepada seluruh masyarakat Belitung Timur agar tidak melakukan tindakan mengakhiri hidup sendiri apapun alasannya. Karena menurutnya tindakan tersebut tidak bisa dibenarkan baik oleh sosial maupun oleh agama apapun.
(Wahyu)