Indeks

Termasuk KDRT, Pria di Damar Ini Minta “Dilayani” Baru Ngasih Istrinya Duit

Termasuk KDRT, Pria di Damar Ini Minta “Dilayani” Baru Ngasih Istrinya Duit - A2

Beltimnews.com, Manggar – Selain tingginya angka kasus pelecehan terhadap anak, Belitung Timur juga menyumbang beberapa kasus Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT).

Seperti yang baru-baru ini terjadi di wilayah Kecamatan Damar, yang mana seorang istri mengadu karena acap kali diperlakuan tak pantas oleh suaminya sendiri. Mulai dari kekerasan hingga diintimidasi.

“Kami mendapatkan aduan di UPTD-PPA terkait dengan ibu yang mendapatkan kekerasan. Misalnya kalau dia minta duit, dia harus melayani suaminya dulu. Itu kan masuk ke dalam kekerasan seksual sebenarnya,” kata Ketua UPTD-PPA Belitung Timur, Lisa Melinda, Kamis (14/7/2022).

Lisa menyebut, korban dari KDRT ini lebih banyak langsung melapor ke Polisi dan berakhirnya pun, damai.

Padahal, lanjut Lisa, jika anak di keluarga tersebut menyaksikan secara langsung orang tuanya bertengkar bisa membuatnya tidak percaya diri sampai-sampai enggan untuk bersekolah.

“Kadang-kadang kasus-kasus seperti ini malu untuk disampaikan, tapi penderitaan si ibu berdampak kepada keluarga tersebut. Seperti yang ini anaknya sudah kami konsultasikan ke psikolog supaya anaknya mau sekolah,” ujar Lisa.

Sementara disinggung terkait jumlah kasus KDRT yang terjadi selama tahun 2022, Lisa belum memberikan jawaban hingga berita ini diterbitkan.*

(Hermansyah)

Exit mobile version